Pengertian BIOS
Contoh Tampilan BIOS
Ketika kita menyalakan komputer yang pertama dijalankan bukanlah sistem operasi seperti Windows, Linux dan Mac, melainkan BIOS. Ketika BIOS sudah berjalan, kemudian dilakukan proses pengecekan hardware, lalu jika semua hardware sudah berjalan dengan baik maka selanjutnya baru komputer menjalankan sistem operasi.
Fungsi BIOS Pada Komputer
Selain fungsi bios yang telah dijelaskan di atas, BIOS masih menyimpan fungsi lain, yaitu:- Menunjang proses inisialisasi atau penyalaan komputer
- Pengecekkan sejumlah hardware
- Pengaturan waktu
- Pengaturan media penyimpanan
- Pengaturan proses booting
- Pengaturan Keyboard, USB dll.
Itulah sekilas mengenai pengertian BIOS dan Fungsi BIOS pada Komputer. Mudah-mudahan artikel ini bisa menjadi penambah pengetahuan bagi kita semua.
Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS
Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS
Atau biasa juga disebut dengan “CMOS RAM”,merupakan sebuah battery yang digunakan oleh BIOS untuk tetap aktif meski tanpa aliran listrik.Di setiap motherboard,terdapat satu battery CMOS yang terpasang ditempatnya.Dengan ciri,berbentuk bulat pipih,sama seperti battery yang digunakan pada jam tangan.Adapun singkatan dari CMOS adalah “Complementary Metal Oxide Semiconductor”.
Jika motherboard tidak terpasangi oleh battery CMOS,maka pesan error akan tampak disaat booting computer,dan jika komputer tetap dipaksa berjalan tanpa menggunakan battery CMOS,maka Computer tersebut akan beroperasi menggunakan BIOS “default setting”.
- Digunakan Untuk menyimpan waktu pada Computer (time setting).
- Untuk menyimpan setting BIOS.
Biasanya battery CMOS akan lemah setelah digunakan selama 5 tahun.Jika anda berniat mengganti battery CMOS karena anda rasa sudah patut untuk diganti,anda dapat mendapatkan battery CMOS pada toko jam atau bengkel jam.
Mengenali dan Mengatasi Baterai CMOS yang Bermasalah
Pernahkah suatu ketika sistem anda tidak bekerja sama sekali walaupun anda tahu pasti bahwa semua perangkat dalam sistem masih bekerja dengan baik? Bingung dan panik tentu ada dalam perasaan anda. Apalagi indiaktor kerusakannya ada pada motherboard atau prosesornya. Yang terpikir adalah menggantinya dengan segera meski untuk itu harus merogoh kocek yang tidak sedikit.
Ini biasanya sering dialami oleh komputer-komputer lawas yang sudah beroperasi tiga tahun atau lebih. Memang ada banyak faktor yang mempengaruhi kenapa sistem PC tidak bekerja. Maklum, sama seperti orang yang sudah udzur, PC lawas juga sering bermasalah. Ada saja penyakit yang muncul ketika digunakan.
Masalah yang sering timbul terkadang sepele, kadang juga sangat parah. Nah salah satu “penyakit” yang sering dihadapi PC yang sudah udzur adalah baterai CMOS yang mulai onar. Ini memang penyakit biasa, namun terkadang pengguna salah mengantisipasi kerusakan. Ini bisa dimaklumi lantaran indikator kerusakannya boleh dibilang tidak jauh berbeda seperti kerusakan motherboard atau processor.
Indikator Kerusakan
Indikator Kerusakan
Indikator kerusakan yang paling parah adalah tidak munculnya gambar sama sekali pada layar monitor ketika dinyalakan atau ketika melakukan restart, meski kita yakin betul semua perangkat dalam sistem masih beroperasi. Kalau indikatornya semacam ini, banyak juga yang menduga lantaran power supplynya yang sudah tidak kuat lagi mendukung kerja sistem. Ini juga sering terjadi lantaran dudukan CMOS yang kurang pas.
Anda pun mungkin menduga masalah semacam ini lantaran prosesor jebol karena kepanasan atau hal lain. Dugaan ini memang wajar mengingat indikator kerusakan ini juga hampir sama jika prosesor mengalami kerusakan. Begitu pun dengan kerusakan sirkuit yang ada pada motherboard. Indikator ini juga hampir sama seperti ini.
Kalau indikatornya semacam itu, anda memang bisa menduga perangkat-perangkat di atas yang rusak. Tapi anda pun harus curiga, jangan-jangan baterai CMOS-nya yang tengah bermasalah.
Indikator kedua yang menandakan baterai CMOS anda sedang bermasalah adalah tulisan “CMOS Checksum Error” pada layar ketika anda menyalakan sistem untuk pertama kalinya atau ketika anda melakukan restart. Kalau indikatornya seperti ini, jelas ada sesuatu yang salah dengan CMOS anda.
Indikator ketiga adalah tanggal di BIOS yang “ngaco”. Kalau baterainya sudah “soak”, meski anda kembalikan ke setting yang benar, sistem penanggalan tetap mengalami ganggguan. Kalau sudah begini, bisa dipastikan CMOS-nya sudah tidak berfungsi dengan baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar